IP Address dan Kelas Pembagian ip address

20.36
IP Address dan Pembagian Kelas ip address - sekilas share tentang ip address serta pembagian kelas ip address yang sering di gunakan dan disebut-sebut saat membangun jaringan intranet maupun internet, dan apa sebenarnya ip addres tersebut, seberapa pentingkah ip addres itu.

ipaddres
IP-Address

IP Address

IP Address biasanya berupa angka sebagai id atau identitas suatu perangkat yang terhubung pada jaringan, atau sebagai alamat pengenal dalam hubungan atar host pada suatu jaringan, memungkinkan host dapat terhubung dengan jaringan lokal bahkan jaringan yang lebih luas (internet), menjadikan sebuah sistem komunikasi yang universal.

IP Address 32 bit

Pengalamatan atau id suatu host dikenal dengan sebutan atau istilah ip-address, dibentuk dari bilangan biner, dimana bilangan biner terdiri dari dua angka 0 dan 1, atau On - Off.

Untuk menghasilkan ip address 32 bit, diperlukan 4 Oktet, dimana satu oktet berisi 8 bit, untuk memisahkan atar oktet diberi "notasi", atau seperti tanda titik. sebagai contoh:

Contoh Ip address 32bit
xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx = 8 x 4 = 32bit, Jadi range pengalamatan dalam bilangan biner 0 dan 1, huruf "x", pada contoh diatas bisa digantikan dengan angka 0 atau 1 (biner).
contohnya :

00000000.00000000.00000000.00000000, atau 11111111 .11111111.11111111.11111111,

Untuk memudahkan dalam penggunaannya bilangan biner dikonversikan atau diubah kedalam bentuk bilangan desimal, ditulis dalam bilangan desimal dimana masing-masing dipisahkan oleh 4 buah titik yang lebih dikenal dengan "Notasi desimal bertitik (dotted-decimal notation)"


contohnya :
11111111 .11111111.11111111.00000000 Menjadi 255.255.255.0


Pembagian Kelas IP Address Komputer

Pembagian kelas ip address - Jika diperhatikan dari penjelasan ip address diatas, lalu untuk apakah pembagian kelas ip address, atau apa fungsi dari pembagian kelas ip address tersebut ?, seorang yang ahli secara teoritis akan dapat dengan mudah menjawabnya bahkan menggunakan bahasa teknis sekalipun, tapi untuk pemula mungkin sulit di ucapkan dengan kata-kata, yang terpenting memahami kegunaan dan fungsi dari pembagian kelas ip address yang dimaksud, dibagi menjadi berapa kelas dan masing-masing kelas pembagian tersebut ditujukan pada jaringan apa atau berapa jumlah host yang bisa terhubung.


Berdasarkan teori pembagian kelas ip address dibagi menjadi lima kelas antara lain : yaitu kelas A, kelas B, kelas C, kelas D dan kelas E. Perbedaan tiap kelas adalah pada ukuran dan jumlahnya, dalam praktek atau pembagian kelas yang sering sekali digunakan hanya tiga kelas : Kelas A, Kelas B dan Kelas C

IP address versi 4 terdiri dari 4 oktet, dimana nilai 1 oktet adalah 255. Karena ada 4 oktet maka jumlah IP address yang tersedia adalah 255 x 255 x 255 x 255. IP address sebanyak ini harus dibagi-bagikan keseluruh pengguna jaringan internet di seluruh dunia. Untuk mempermudah proses pembagiannya, IP address harus dikelompokan dalam kelas-kelas.



Penentuan kelas ini dilakukan dengan cara berikut :

Kelas A : digunakan untuk jaringan WAN, Ip address nya pada bagian pertama antara 0-127,  dan yang merupakan Net ID nya yaitu 1 bagian yang pertama. Subnet mask nya 255.0.0.0

 Contoh: 8.254.129.11

Kelas B : biasanya digunakan untuk jaringan MAN, Ip address nya pada bagian pertama antara 128-191, dan yang merupakan network ID nya yaitu 2 bagian pertama. Subnet masknya 255.255.0.0

 Contoh: 128.255.129.7

Kelas C : biasanya digunakan untuk jaringan LAN, Ip address nya pada bagian pertama antara 192-223, dan yang merupakan network ID nya yaitu 3 bagian pertama. Subnet masknya 255.255.255.0

Contoh: 192.168.1.10

Kelas D : biasanya digunakan untuk keperluan multicasting. IP address nya pada bagian pertama antara 224-247. Dalam multicasting tidak dikenal network ID dan host ID.

Kelas E : biasanya digunakan untuk keperluan umum. IP address nya pada bagian pertama antara 248-255.


IP address dikelompokan dalam lima kelas, yaitu kelas A, B, C, D, dan E. Perbedaannya terletak pada ukuran dan jumlah. IP address kelas A jaringan. IP address Kelas B digunakan untuk jaringan berukuran besar dan sedang. IP address Kelas C untuk pembagian jaringan yang banyak, namun masing-masing jaringan memiliki anggota yang sedikit. IP address Kelas D dan E juga didefinisikan, tetapi tidak digunakan dalam penggunaan normal, kelas D diperuntukan bagi jaringan multicast, dan E untuk Eksperimental.

Pembagian kelas-kelas IP address didasarkan pada dua hal, yaitu Network ID dan Host ID dari suatu IP  address Setiap IP address selalu merupakan pasangan network ID (Identitas Jaringan) dan Host ID (Indentitas host dalam suatu jaringan). Masing-masing komputer/router di suatu jaringan host ID-nya harus Unik (harus berbeda dgn komputer yg lain).

Share this :

Praktisi Sapu Jalanan, Berbagi itu indah sekalipun sudah jadi sampah (spele / terlalu mudah / sederhana) bagi mereka yang sudah ahli, akan tapi berarti buat seorang pemula.

Previous
Next Post »
0 Komentar

Berikan Testimoni, atau Komentar Sahabat
  • Silahkan tinggalkan komentar anda sesui dengan artikel diatas, komentar yang tidak sesuai dengan topik akan dihapus...,
  • Terimakasih atas testimoni-nya